UNIMALNEWS | Bukit Indah – Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Malikussaleh memiliki cara berbeda dalam melaksanakan program pengabdian kepada masyarakat. Tak perlu rumit-rumit, mereka memperkenalkan etiket jamuan makan melalui pelatihan table manners kepada ibu-ibu PKK Desa Padang Sakti Kecamatan Muara Satu, Kota Lhokseumawe.
Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan tentang penyelenggaraan jamuan makan dengan mengikuti instruksi sesuai standar yang telah menjadi patokan secara universal baik sebagai tuan rumah (host) ataupun menghadiri jamuan makan (undangan).
Ketua Tim Pengabdian kepada Masyarakat, Hamdiah, M.Si mengatakan selama ini ibu-ibu PKK sering menghadiri jamuan makan (undangan) ataupun sebagai tuan rumah. Kaum inu juga sering menjamu para tamu pejabat baik di tingkat kecamatan maupun kabupaten.
“Mereka belum mengenal tata cara jamuan secara universal sehingga sering merasa sungkan dan minder dengan jamuan yang melibatkan para petinggi,” ungkap Hamdiah yang akrab disapa Bu Cici.
Kondisi inilah yang menginspirasi Hamdiah dan sejumlah dosen di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Malikussaleh untuk melatih ibu-ibu PKK tentang table manners agar tahu bagaimana bersikap sehingga menimbulkan kepercayaan diri.
Pelatihan ini dilaksanakan, Senin 24 Oktober 2022, di Resto & Café Twins Star dan diikuti oleh 20 peserta yang semuanya terdiri dari ibu PKK. Para peserta diberikan materi bagaimana etika menjamu tamu dan juga etika menghadiri undangan serta mempraktikkannya.
“Peserta diberikan pengetahuan penyajian jamuan makanan harus mengikuti aturan penyajian yang mencerminkan norma sopan santun sehingga tamu merasa dihargai. Sebagai tuan rumah, harus dapat menyelenggarakan segala persiapan, mulai dari persiapan peralatan, pengaturannya, acara hingga pelaksanaan yang secermat mungkin,” ungkap Hamdiah yang didampingi dua anggota tim pengabdian, Likdanawati, M.Si dan Cut Putri Mellita Sari, M.Si.
Ketua PKK Desa Padang Sakti, Khadijah, mengaku pihaknya baru pertama kali pelatihan seperti ini. Menurutnya, kegiatan ini sangat baik dan cocok bagi ibu- ibu PKK sehingga dapat meningkatkan keterampilan di dalam etiket jamuan makan. “Kami lebih paham bagaimana bersikap di meja makan ketika melayani tamu,” katanya.
Hamdiah mengharapkan ibu-ibu yang sudah mengikuti pelatihan dapat mengaplikasikan etiket dalam jamuan makan baik sebagai penyelenggara (host) maupun sebagai yang dijamu atau menghadiri undangan. “Kami juga berharap, ibu-ibu PKK bisa membagikan pengalaman kepada ibu yang lain dan para gadis remaja,” ujarnya. [ayi]
Baca juga: Dosen Akuntansi Lakukan Pemberdayaan UMKM Produksi Kue di Blang Pulo