Dosen Fakultas Kedokteran Sosialisasikan Kesiapsiagaan Bencana Banjir

SHARE:  

Humas Unimal
Tim kegiatan pengabdian Fakultas Kedokteran Universitas Malikussaleh melakukan sosialisasi bencana banjir kepada masyarakat di Desa Mane Kareueng Kecamatan Blang Mangat, Kota Lhokseumawe, beberapa waktu lalu. Foto: Ist.

UNIMALNEWS | Lhoksukon – Tim kegiatan pengabdian Fakultas Kedokteran Universitas Malikussaleh melakukan sosialisasi bencana banjir kepada masyarakat di Desa Mane Kareueng Kecamatan Blang Mangat, Kota Lhokseumawe, beberapa waktu lalu. Kegiatan tersebut dilakukan untuk memperkuat mitigasi bencana di tengah ancaman banjir yang mengancam beberapa daerah, akhir-akhir ini.

Ketua tim pengabdian, Wheny Utariningsih, menyebutkan sosialisasi tersebut dilakukan untuk meningkatkan kewaspadaan masyarakat dalam menghadapi bencana yang mengancam, terutama banjir yang sudah melanda beberapa daerah di Aceh.

“Dengan sosialisasi ini, masyarakat bisa mempersiapkan diri dalam menghadapi ancaman bencana. Kesiapsiagaan sangat penting bagi masyarakat yang tinggal di daerah rawan bencana,” ujarnya, Minggu (4/12/2022).

Sosialisasi peningkatan kesiapsiagaan bencana banjir yang berlangsung belum lama ini, diikuti sekitar 25 unsur aparatur Gampong Mane Kareueng, Blang Mangat, Lhokseumawe. Kegiatan dimulai dengan pemaparan tentang kesiapsiagaan  bencana banjir dan dilanjutkan dengan diskusi.

Materi tersebut dipandu oleh tim pengabdian dari Universitas Malikussaleh dan didukung tim dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Lhokseumawe. Aspek pencegahan bencana banjir juga menjadi materi yang dibahas dalam sosialisasi tersebut.

Keuchik Mane Kareueng, Ruslan,  menyampaikan apreasiasi terhadap kegiatan tersebut sebab bencana banjir sering terjadi di daerah mereka. “Meskipun warga sudah terbiasa dengan banjir, pengetahuan  kesiapsiagaan saat banjir masih sangat kurang,” ujar Ruslan.

Menurutnya, Gampong Mane Kareueng sering dilanda bencana banjir  setiap pengujung tahun karena curah hujan yang tinggi dan sungai yang tidak mampu menampung air yang dibawa dari gunung.  

Selain dari sosialisasi kesiapsiagaan menghadapi bencana banjir, kegiatan tersebut juga menghasilkan kerja sama antara Gampong Mane Kareueng dengan Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Malikussaleh. Diharapkan para peserta yang mengikuti sosialisasi tersebut bisa ikut memberikan edukasi mitigasi bencana kepada masyarakat luas sehingga terbangun kesadaran warga yang lebih luas. [ayi]


Kirim Komentar