UNIMALNEWS | Lhokseumawe - Praktisi Mengajar merupakan salah satu program unggulan dalam kerangka kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang diluncurkan pada tahun 2022. Program ini diluncurkan untuk menjembatani kesenjangan antara perguruan tinggi dengan Dunia Kerja dan Dunia Industri (DUDI). Di dalam pelaksanaannya program Praktisi Mengajar bertujuan mendorong kolaborasi aktif praktisi ahli atau pakar dengan para dosen dalam mata kuliah yang disampaikan di ruang kelas.
Oleh karena itu, Pusat MBKM Universitas Malikussaleh mensosialisasikan program Praktisi Mengajar angkatan ke II, Jumat (3/3/2023) di Aula Reusam Kampus Bukit Indah, Lhokseumawe. Dalam kegiatan ini turut hadir kepala Biro Akademik Dr. T. Nazaruddin MHum, Kepala Pusat MBKM, Prof Dr M. Sayuti, Praktisi Mengajar, Ketua Jurusan, Ketua Prodi dan Dosen Pengasuh Mata Kuliah yang akan menawarkan mata kuliah di program Praktisi Mengajar.
Pada kesempatan ini, Prof M. Sayuti mengatakan, Universitas Malikussaleh sudah melaksanakan satu kali program ini sejak diluncurkan tahun 2022. “Tahun 2022 merupakan angkatan pertama, kita sudah melaksanakan program praktisi mengajar dengan jumlah matakuliah 29 Matakuliah dengan melibatkan 22 Institusi/industri,” katanya.
Lanjut Prof Sayuti, pada angkatan ke II tahun ini diharapkan lebih banyak lagi matakuliah dan Praktisi dari DUDI yang terlibat. Program ini juga akan mendorong pencapaian Indikator Kinerja Utama (IKU), yakni IKU 4 dimana praktisi ikut terlibat dalam perencanaan mata kuliah dan mengajar, serta IKU 7, mahasiswa dapat belajar dengan metode studi kasus.
Di tempat terpisah, Rektor Universitas Malikussaleh, Prof Dr Herman Fithra Asean Eng mengatakan, Universitas Malikussaleh menyambut baik program yang diluncurkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) tersebut. Program ini sangat bermanfaat bagi mahasiswa, begitu juga kepada dosen karena program ini dapat membuka interaksi dan komunikasi antara dosen dengan praktisi dalam memperkaya ilmu pengetahuan, pengalaman, wawasan atas berbagai perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi terkini.
“Diharapkan kurikulum yang ditawarkan oleh masing masing mata kuliah program studi akan lebih relevan dengan kebutuhan dunia kerja,” ungkap Prof Herman Fithra.
Dr. Arnawan Hasibuan selaku PIC Praktisi mengajar angkatan ke 2 Universitas Malikussaleh menambahkan,”silahkan diajukan matakuliah-matakuliah yang akan berkolaborasi dengan praktisi. Kemudian dosen pengampu mata kuliah segera membuka akun, begitu juga praktisinya, sehingga nanti dosen pengampu dan praktisi akan bertemu di portal praktisi,” pungkasnya.[tmi]