Pesan Keuchik Lingkar Kampus Kepada Rektor Unimal

SHARE:  

Humas Unimal
SILATURAHIM - Rektor Universitas Malikusssaleh, Dr Herman Fithra, menggelar silaturrahim dengan sejumlah keuchik di sekitar Kampus Bukit Indah, Kampus Reuluet, Kampus Uteunkot, dan Kampus Lancang Garam. Silaturahim digelar di Aula Cut Meutia Kampus Bukit Indah, Lhokseumawe, Selasa (19/2/2019). Foto: Bustami Ibrahim

UNIMALNEWS | Lhokseumawe – Rektor Universitas Malikussaleh, Dr Herman Fithra, menggelar silaturahim dengan keuchik gampong dan tokoh masyarakat lingkar gampong di Aula Cut Meutia Kampus Bukit Indah, Lhokseumawe, Selasa (19/2/2019).

Dalam kesempatan itu, para keuchik dan tokoh gampong menyampaikan sejumlah saran dan harapan kepada Rektor Unimal.

Keuchik Blang Pulo, H Syeh Ahmad HB, mengatakan pihaknya sudah sering mengajak warga untuk menjaga Kampus Bukit Indah yang terletak di wilayah Blang Pulo. “Ini adalah lembaga pendidikan yang harus kita jaga bersama,” katanya.

Syeh Ahmad juga meminta mahasiswa yang kos di Blang Pulo yang berasal dari berbagai daerah untuk menjaga kesopanan dan adat istiadat di Aceh.

“Kami berharap Pak Rektor mengingatkan agar tidak ada mahasiswa bertamu ke rumah mahasiswi sampai larut malam,” tambahnya.

Selain itu, Syeh Ahmad mengharapkan Rektor memprioritaskan pemuda setempat bila ada lowongan kerja, sejauh memenuhi persyaratan. Demikia juga dengan pemberian beasiswa.

Masalah tenaga kerja dan perilaku mahasiswa juga disampaikan Kafrawi dari Uteunkot. Namun, secara khusus Kafrawi meminta Rektor memberikan prioritas kepada anak muda Uteunkot untuk diterima sebagai mahasiswa kedokteran sejauh tidak bertentangan dengan peraturan.

“Selain itu, kami mengharapkan bila ada acara di Gedung ACC, Keuchik Uteunkot juga mendapatkan informasi. Dan kalau bisa parkir di sana bisa dikelola oleh gampong agar lahan warga yang kosong juga bisa dimanfaatkan.

Sedangkan Mukhlis dari Gampong Paya Gaboh secara khusus mempertanyakan kantor Pusat Akademik yang terbakar bisa dibangun lagi di Reuleut, demikian juga dengan berbagai fasilitas lainnya sebab Reuleut merupakan kampus utama Unimal.

Mukhlis juga mengingatkan kembali sebelumnya sudah ada perjanjian menjelang pemulangan Kampus Unimal ke Reuleut untuk memberikan beasiswa kepada pemuda setempat.

Tidak hanya masalah lowongan kerja dan beasiswa, keuchik juga mengharapkan bantuan komunikasi Rektor Unimal dengan Bupati Aceh Utara agar memperhatikan infrastruktur gampong yang kini memprihatinkan.[ayi]


Kirim Komentar