Kelompok 5 KKN-PPM Unimal Bersihkan Meunasah Di Peunayan

SHARE:  

Humas Unimal
Mahasiswa KKN-PPM kelompok 5 Universitas Malikussaleh bersihkan meunasah di Desa Peunayan, Kecamatan Nisam, Kabupaten Aceh Utara, Rabu (24/05/2023). Foto: Ist.

UNIMALNEWS | Krueng Geukueh - Dalam rangka memberi kontribusi positif kepada masyarakat, Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) kelompok 5 melakukan pembersihan meunasah di Desa Peunayan, Kecamatan Nisam, Kabupaten Aceh Utara pada Rabu (24/05/2023). 

Kegiatan itu dipimpin oleh Mujiburrizal, mahasiswa Prodi Teknik Mesin yang juga sebagai ketua kelompok. Mujiburrizal menyampaikan bahwa kegiatan membersihkan meunasah atau tempat ibadah ini merupakan salah satu kegiatan yang dilakukan yang memiliki makna penting pada masyarakat.

“Kami membersihkan lantai, membersihkan debu,merapikan seluruh area tempat ibadah dan kami juga melakukan pembersihan tempat wudhu, membersihkan toilet, serta perbaikan kecil yang diperlukan,” terang Mujiburrizal.

Ia juga menyampaikan bahwa kelompok yang dipimpinya itu merasa senang ketika membersihkan meunasah. Mereka menilai bahwa meunasah atau tempat ibadah tersebut memiliki nilai penting bagi masyarakat. 

“Kami ingin memberikan kontribusi positif dengan menjaga meunasah agar tetap bersih dan nyaman bagi warga. Kami berharap kegiatan membersihkan meunasah ini dapat memberikan dampak positif dan menginspirasi masyarakat untuk lebih peduli terhadap tempat ibadah mereka,” lanjut Mujiburrizal.

Sementara itu Keuchik Desa Peunayan, Ishaq memberikan apresiasi kepada mahasiswa KKN-PPM ini atas usaha mereka dalam membersihkan Meunasah. ”Kami sangat merasa terbantu dan menghargai kepedulian mahasiswa dalam menjaga kebersihan tempat ibadah yang sangat penting bagi kami ini,” terang Ishaq.

Berdasarkan rilis yang diterima Unimalnews, kegiatan pembersihan meunasah di desa tersebut berjalan dengan baik dan dibantu oleh beberapa masyarakat setempat. Rini Julistia MPsi selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) mengatakan bahwa kegiatan pembersihan meunasah itu menjadi awal yang baik bagi mahasiswa dalam mewujudkan program-program kerja yang mereka rencanakan. 

“Dengan semangat yang sama, mereka harus tetap bersemangat dan siap melanjutkan semua tugas dalam upaya memberikan manfaat dan kontribusi yang nyata bagi masyarakat di Desa Peunayan,” pungkas Rini. [fzl]

 


Kirim Komentar