UNIMALNEWS | Krueng Geukueh - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) kelompok 01 melakukan penyuluhan tentang penyalahgunaan Narkotika, Psikotropika dan Zat Adiktif (Napza) untuk siswa di SMP Negeri 2 Nisam, Kabupaten Aceh Utara, Selasa (30/05/23).
Anggota KKN kelompok 01, Sopan Yunus yang juga memberikan sosialisasi kepada siswa menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu bentuk upaya pencegahan terhadap pemakaian Napza di kalangan remaja. Dikarenakan masa remaja adalah masa seorang manusia sedang mencari jati dirinya dan akan mencoba segala hal yang dianggapnya menyenangkan.
“Kasus penyalahgunaan Napza di kalangan remaja sangatlah rentan terjadi, mengingat pola pikir yang masih “labil” tentang segala hal, kegiatan ini diharapkan menjadi pembelajaran bagi siswa di SMP Negeri 2 Nisam untuk mengetahui akan bahayanya pemakaian NAPZA bagi kesehatan,” ujar Sopan Yunus.
Yunus menyebutkan, saat ini Aceh menjadi salah satu jalur penyelundupan narkoba melalui darat. Dari 9 jalur utama penyelundupan narkoba di Indonesia, 6 diantaranya berasal dari Banda Aceh dan Lhokseumawe. Hal ini dapat menyebabkan dalam mendapatkan barang haram tersebut sangatlah mudah, apalagi bagi remaja di Kecamatan Nisam, mengingat jarak dengan Lhokseumawe sangatlah dekat.
Dalam edukasi ini juga dijelaskan terkait jenis-jenis Napza dan dampak yang ditimbulkan serta strategi pencegahan penyalahgunaannya untuk siswa SMP Negeri 2 Nisam. Sehingga sangat diharapkan untuk tidak memakai barang haram ini, karena dapat merusak kesehatan dan juga kejiwaan manusia.
“Mudah-mudahan dengan dilakukannya penyuluhan ini, dapat meningkatkan pengetahuan siswa SMPN 2 Nisam akan bahayanya narkoba,” ungkapnya.
Kelompok KKN tersebut dibimbing oleh Yessy Afrilia MKom yang terdiri dari 12 orang mahasiswa yang terdiri dari Sopan Yunus (Manajemen), Ade Muhammad Rizki (Teknik sipil), Rivaldo Tri Buana (Teknik Mesin), Amzar Zikri (Teknik Informatika), Nicky Arwita (Teknik Kimia), Dimas Syahputra Sitepu (Pendidikan Fisika), Aulia Rahman (Kedokteran), Muhammad rasil farizi (Kedokteran), Dhifa Putri Syahfa (Kedokteran), Yolanda Aghtari (Kedokteran), Raissa Amanda Helsah (Kedokteran) dan Annisa Uljannah (Kedokteran).[tmi]