UNIMALNEWS | Krueng Geukueh - Dalam rangka meningkatkan kesadaran hidup sehat, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) Universitas Malikussaleh kelompok 02 melaksanakan penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di Dayah Darul Ulum, Gampong Paloh Kayee Kunyet, Kecamatan Nisam, Aceh Utara, Rabu (14/6/2023).
Berdasarkan rilis yang diterima Unimalnews, kegiatan ini dilakukan sebagai salah satu program kerja dari mahasiswa KKN di gampong tersebut. Ilhami selaku penanggung jawab kegiatan ini menyampaikan bahwa PHBS dapat menjadi faktor utama dalam penentuan status kesehatan masyarakat terutama di lingkungan dayah atau pesantren.
“Mengingat pentingnya menerapkan PHBS di pesantren atau dayah, kami melakukan penyuluhan tentang PHBS bagi seluruh santri yang berada di dayah,” terangnya.
Ia juga menambahkan bahwa PHBS adalah sekumpulan sikap yang dapat diterapkan oleh santri/santriwati, ustad/ustadzah dan orang yang tinggal di lingkungan dayah untuk mendukung pembelajaran sehingga setiap orang mampu mencegah penyakit, menaikkan kualitas kesehatan, serta berperan aktif dalam menciptakan lingkungan yang sehat.
“Kegiatan edukasi PHBS memberikan dampak positif bagi para santri/santriwati, mengingat PHBS juga merupakan hal yang perlu dibiasakan dalam kehidupan sehari-hari,” ucap Ilhami.
Lanjut Ilhami, kesehatan dan kebersihan merupakan hal yang mendapat perhatian besar dari agama Islam. “Sebagaimana sabda Rasulullah SAW (Kebersihan itu adalah sebagian dari iman). Banyaknya dayah yang kurang disiplin dalam menjalankan PHBS oleh sebab itu gampang terkena penyakit kulit menular seperti scabies atau penyakit kulit tidak menular seperti panu, penyakit infeksi saluran pernapasan atas (ISPA), cacingan, dan lainnya,” lanjut Ilhami.
Dr Jariah Abu Bakar selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) mendukungan penuh atas kegiatan yang dilakukan tersebut. “Saya berharap supaya para santri dapat menjadikan PHBS sebagai kebiasaan yang harus diterapkan sehari-sehari bagi para masyarakat yang tinggal di dayah,” terangnya.
Ia juga mengatakan bahwa lingkungan yang bersih akan membuat para santri semakin semangat untuk belajar dan berprestasi. “Dangan menerapkan PHBS dapat membuat dayah menjadi tempat menempuh Pendidikan yang semakin di favoritkan bukan hanya oleh para orang tua, tetapi juga oleh santri itu sendiri,” tambah Jariah.
Sementara itu geuchik Gampong Paloh Kayee Kunyet, Mursalin turut memberi apresiasi pada mahasiswa KKN atas kegiatan yang dilakukan. “Semoga kegiatan yang dilakukan tersebut dapat memberikan harapan yang baik agar para santri mampu mempraktikkan perilaku hidup bersih dan sehat di lingkungan dayah,” ucap Mursalin.
Terkait dengan sosialisasi PHBS, para mahasiswa KKN melangsungkan kegiatan dengan santai dalam bentuk story telling dan menyebarkan brosur yang berisi informasi tentang penyakit kulit menular dan upaya pencegahannya. Didalamnya juga terdapat pentingnya perilaku hidup bersih dan sehat, termasuk melakukan demonstrasi cuci tangan 6 langkah menurut anjuran World Health Organization (WHO).
Kemudian mahasiswa juga memberikan ruang pada sesi tanya jawab setelah pemberian materi. Mereka antusias dan merespon dengan penuh semangat serta tawa lepas dari mereka. Bagi adik-adik yang mampu menjawab tebak-tebakan, juga diberikan hadiah. [fzl]