Mahasiswa KKN 152 Cipta Alat Penjernih Air di Alue Bade

SHARE:  

Humas Unimal
Mahasiswa KKN 152 membuat alat penjernih air di Alue Bade. Foto: Ist.

UNIMALNEWS | Lhoksukon - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) Universitas Malikussaleh kelompok 152 telah membuat sebuah inovasi menarik untuk mengatasi air keruh menjadi air jernih di Gampong Alue Bade, Kecamatan Simpang Keuramat, Aceh Utara.

Mereka menciptakan alat sederhana penjernihan air yang dapat membantu mengatasi air keruh menjadi air jernih dan dapat dioperasikan dengan mudah oleh masyarakat setempat.

Dari rilis yang diterima Unimalnews, Minggu (5/11/2023), alat penjernihan air yang dikembangkan itu menggunakan bahan-bahan yang mudah didapat di Gampong Alue Bade seperti pasir, batu krikil, ijuk (serabut batang nira) dan tong air. 

"Prinsip kerjanya cukup sederhana, air keruh atau kotor masuk ke dalam saringan, proses penjernihan kemudian dilakukan melalui beberapa tahap, di mana karbon aktif berfungsi untuk menghilangkan zat-zat berbahaya dalam air, sedangkan pasir berfungsi untuk menyaring partikel-partikel yang terlarut dalam air dengan menggunakan alat ini, air yang semula keruh dapat diubah menjadi air bersih dan jernih," jelas Muhammad Rasyid salah satu anggota kelompok.

Ia juga mengatakan, hasil uji coba awal menunjukkan bahwa alat penjernihan air ini mampu menghasilkan air bersih dengan tingkat kualitas yang memenuhi standar.

"Harapannya alat ini dapat memberikan manfaat langsung untuk masyarakat setempat, terutama dalam menyediakan pasokan air bersih yang lebih baik dan hemat biaya," ungkapnya.

Chalirafi MSi selaku Dosen Pendamping Lapangan (DPL) mengatakan bahwa program KKN yang dijalankan tidak hanya menjadi pembelajaran bagi mahasiswa, tetapi juga harus memberikan dampak yang nyata bagi masyarakat. 

"Inovasi mahasiswa ini merupakan contoh nyata salah satu tujuan KKN yang tidak hanya memberikan manfaat untuk masyarakat setempat, tapi juga dapat dijadikan solusi bagi permasalahan umum yang terkait dengan ketersediaan air bersih," pungkasnya. [fzl]


Berita Lainnya

Kirim Komentar