Ratusan Mahasiswa dari 69 PT di Indonesia Tuntaskan Program PMM di Unimal

SHARE:  

Humas Unimal
Ratusan Mahasiswa Tuntaskan Program PMM di Unimal. Foto: bustami Ibrahim

UNIMALNEWS | Uteunkot - Rektor Universitas Malikussaleh, Prof Dr Herman Fithra Asean Eng melepaskan 156 peserta Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) angkatan tiga yang berasal dari 69 perguruan tinggi di Indonesia untuk kembali ke kampusnya masing-masing yang berlangsung di GOR ACC Cunda, Kota Lhokseumawe, Kamis (03/01/2024).

Pelepasan mahasiswa PMM angkatan tiga inbound Unimal tersebut mengusung tema "Mempererat Kebhinekaan Melalui Pentas Budaya Nusantara" yang dihadiri oleh Rektor Unimal, Kabiro, para Kepala UPT, dekan, Kajur, Kaprodi, dan dosen modul Nusantara.

Koordinator PMM 3, Prof M. Sayuti mengatakan semua mahasiswa PMM yang telah menyelesaikan pendidikannya di Unimal akan diberangkatkan dua tahap ke kampus asalnya yaitu pada tanggal 6-7 Januari 2023. Tahun ini, mahasiswa PMM yang memilih Unimal berasal dari lintas pulau dan provinsi, seperti Pulau Jawa, Nusa Tenggara, Bali, Irian Jaya, Maluku, Sulawesi dan Kalimantan.

“Sebanyak 16 modul dari bagian Modul Nusantara dan kuliah sesuai dengan kalender akademik  itu sudah dilaksanakan oleh mahasiswa PMM di Unimal. Program ini sangat bermanfaat bagi kita semua karena kegiatan PMM ini adalah salah satu tools untuk pemersatu bangsa,” katanya.

Kegiatan PMM ini juga salah satu program menyatukan masyarakat Indonesia yang masih duduk di bangku kuliah. “Indonesia ini sangat luas, kita berbeda antara satu pulau dengan pulau lain, kita berbeda ras, suku, agama dan perilaku sehingga dengan program ini kita dapat melihat Indonesia walaupun berbeda namun tetap satu,” jelas Prof Sayuti.

Wakil Rektor Bidang Akademik, Dr Azhari menyebutkan, kegiatan MBKM yang telah dilaksanakan selama satu semester di Unimal melalui program PMM, nantinya nilainya akan dikirim oleh akademik  ke masing-masing mahasiswa.

“Karena ujian baru selesai, dan sekarang lagi di rekap oleh dosen, maka nilainya akan dikirim nanti,” ungkapnya.

Rektor Universitas Malikussaleh, Prof Dr Herman Fithra menyampaikan, kedatangan mahasiswa PMM di Unimal menjadi inspirasi bagi civitas akademika Unimal, karena mahasiswa meninggalkan rumah, keluarga dan kampusnya untuk belajar tentang Aceh.

"Semua yang dilakukan kawan-kawan mahasiswa ini penuh dengan perjuangan. Walau kawan-kawan PMM kuliahnya hanya satu semester, nanti akan ada sertifikat jika mereka juga bagian dari alumni Unimal," tutur Prof Herman.

Rektor Unimal berharap agar nama baik Unimal itu tetap dijaga. “Maksudnya sesuatu yang kurang baik yang dirasakan saat berinteraksi dengan masyarakat sekitar atau hal-hal yang kurang baik itu cukup disimpan disini dan jangan dibawa pulang apalagi di ceritakan ke orang lain. Silahkan bawa pulang hal-hal yang menjadi inspiratif bagi kalian selama di Aceh,” pungkasnya.[tmi]


Kirim Komentar