Sabun Cuci Piring Ala Mahasiswa KKN Kelompok 30

SHARE:  

Humas Unimal
Mahasiswa KKN Universitas Malikussaleh Kelompok 30 sedang melakukan pelatihan pembuatan sabun cuci piring di gampong Kumbang, Aceh Utara, Senin (9/9/2019). FOTO : IST

UNIMALNEWS | Jungka Gajah - Sabun cuci piring merupakan produk yang digunakan setiap hari oleh warga masyarakat. Tingginya permintaan sabun cuci piring ini sebenarnya bisa dijadikan sebuah usaha bersama berbasis gampong.

Hal ini yang disampaikan oleh Mahasiswa KKN Kelompok 30 ketika melakukan pelatihan pembuatan sabun cuci piring di  gampong Kumbang Kabupaten Aceh Utara, Senin (9/9).

Ispidayani, Humas Kelompok 30 memngatakan alasan membuat sabun cair karena kecepatan dan kepraktisan yang dimilikinya, dan masyarakat sekarang lebih menyukai penggunaan sabun cair. Dengan bentuknya yang cair, sabun lebih mudah untuk larut ke dalam air. Ditambah lagi, sabun cair bisa menghasilkan busa yang melimpah sehingga proses mencuci piring akan bisa dilakukan dengan lebih mudah dan cepat.

Sementara itu, Husniati yang merupakan salah seorang anggota kelompok KKN 30 yang bearasl daroi program studi Teknik Kima menyampaikan kurangnya pengetahuan masyarakat gampong terhadap bahan kimia dan cara pengolahannya telah membuat tertutupnya peluang bisnis di dalam di gampong Kumbang.

Oleh sebab itu, masyarakat desa membutuhkan pelatihan untuk mengolah bahan kimia tersebut menjadi suatu produk yang aman terhadap lingkungan. Dalam satu paket kecil bahan baku pembuatan sabun dapat menghasilkan berliter-liter sabun cair. Sehingga produk sabun yang dihasilkan juga dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan penggunaan sabun dalam kehidupan sehari-hari dan juga dapat dijadikan sebagai industri rumah tangga, terang Husniati.[ryn]


Kirim Komentar