UNIMALNEWS | Kuta Makmur - Mahasiswa Universitas Malikussaleh yang mengikuti Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang tergabung dalam kelompok 100 di gampong Seuneubok Drien Kecamatan Kuta Makmur melaksanakan demo pembuatan kompos bagi warga, Jum’at (13/9)
Kegiatan yang dilaksanakan di posko KKN 100 ini ramai dilihat oleh warga dan turut dihadiri oleh geuchiek, teungku imum serta perangkat gampong lainnya.
Menurut Muna Sarah, humas KKN kelompok 100 mengatakan bahwa di gampong Seuneubok Drien ini kebanyakan warganya mempunyai mata pencaharian sebagai petani, sehingga pembuatan pupuk kompos ini dilaksanakan agar dapat membantu warga agar bisa membuat pupuk sendiri, sehingga bisa mengurangi biaya produksi bagi tanaman yang diusahakan.
Kompos yang dibuat adalah yang ramah lingkungan. Pembuatan kompos ini sangat mudah yakni menggunakan jerami, kotoran sapi, air dan bakteri pembusuk (EM4). Semua bahan ini dicampurkan, dan setelah itu didiamkan selama 2 (dua) minggu. Kompos yang dihasilkan ini sangat berguna bagi warga yang bertani dan berkebun, ujr Ayu Carolina yang merupakan salah seorang anggota Kelompok 100.
Menurut Ayu, dengan adanya pembuatan pupuk kompos ini masyarakat bisa terbantu dalam hal pengadaan pupuk, tidak lagi mengandalkan pupuk yang dibeli dari luar dengan harga yang mahal.[ryn]