Dosen Antropologi Universitas Malikussaleh Ikuti Seminar Nasional dan Lokakarya AJDASI di Kendari

SHARE:  

Humas Unimal
Dosen Antropologi Universitas Malikussaleh mengikuti Seminar dan Lokakarya AJDASI di Kendari, Rabu (16/10). FOTO : IST

UNIMALNEWS | Kendari – Sejumlah pengelola Departemen dan Jurusan Antropologi di perguruan-perguruan tinggi di Indonesia menghadiri kegiatan seminar dan lokakarya Asosiasi Departemen/Jurusan Antropologi Seluruh Indonesia (ADJASI) di Kendari Selasa sampai Rabu,  (15-16/10). 

Dunia pendidikan tinggi di Indonesia yang menyelenggarakan program pendidikan sarjana, magister dan doktor antropologi melakukan perhelatan akbar di Kendari.  Acara tersebut berlangsung selama dua hari. Hari pertama kegiatan berfokus pada seminar nasional Antropologi bertema "Mewujudkan Peran Nyata Antropologi dalam Pembangunan Masyarakat Multikultural". Terlihat beberapa guru besar yang didapuk sebagai pembicara pada acara seminar tersebut, di antaranya adalah Prof Dr Irwan Abdullah (UGM),  Prof Dr  A.A.NAnom Kumbara  (Udayana) dan Prof  Dr Pawennari Hijjang (Universitas Hasanuddin). 

Pada sesi pertama seminar panitia juga mengundang beberapa tokoh penting di antaranya Prof Dr Muhammad Zamrun F (Rektor 
Universitas Halu Oleo), Prof Dr Ismunandar (Direktur Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi) dan Hilmar Farid PhD (Direktur Jenderal Kebudayaan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan).

Pada hari kedua agenda kegiatan difokuskan pada pembahasan di tingkat komisi. Ada tiga komisi yang dibentuk diantaranya adalah komisi AD/ART, kurikulum, program kerja dan kerjasama.  

Dalam rangka partisipasi Unimal mengutus Sekretaris Prodi Antropologi, Abdullah Akhyar Nasution yang menempati komisi kurikulum. Dipilihnya komisi kurikulum dengan argumen bahwa tahun depan Prodi Antropologi Unimal akan melakukan persiapan akreditasi lanjutan. Sehingga kehadiran pada komisi itu bisa mematangkan Prodi Antropologi Unimal untuk mencapai target tertinggi yaitu A. "Itu tidak mustahil, karena pada akreditasi sebelumnya kita hampir mendapatkan nilai A", kata Akhyar.

Sebelum acara ditutup pada tanggal 17 Oktober 2019 forum juga berhasil memilih ketua AJDASI yang baru yaitu Dr Fikarwin Zuska dari Universitas Sumatera Utara untuk periode 2019-2021. Dua tahun dari sekarang Seminar Nasional dan Lokakarya AJDASI akan berlangsung di USU. Selamat pada ketua terpilih semoga Unimal juga memiliki kesempatan ke depannya. [tkf]


Kirim Komentar