Teliti tentang Serat Pisang Abaca Aceh, Antarkan Abubakar Raih Gelar Doktor

SHARE:  

Humas Unimal
Dr Abubakar bersama Promotor dan Penguji setelah selesai Ujian Promosi Doktor. FOTO; IST

UNIMALNEWS | Lhokseumawe - Berita gembira kembali diterima oleh Sivitas Akademika Universitas Malikussaleh. Hal ini dikarenakan bertambahnya satu orang lagi Doktor di Program Studi Teknik Mesin Fakultas Teknik. Hal tersebut dipastikan setelah berhasilnya Dr Abubakar dalam mempertahankan Disertasi yang berjudul  “Potentiality Of Abaca Fiber As Engineering Structural Materials” pada sidang promosi Doktor Prodi Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Sumatera Utara pada hari Kamis (6/2).

Dalam menyelesaikan studi S-3 nya Abubakar dibimbing oleh Prof Dr Hiroomi Homma (Visiting Professor Toyohashi University of Tecnology, Jepang), Prof  Dr Eng Himsar Ambarita, Dr Ir Muhammad Sabri. Disertasi ini diuji oleh tiga orang Professor yaitu Prof Dr Bustami Syam, Prof. Basuki Wirjosentono dan Prof Dr Ilmi Abdullah yang bertindak sebagai penguji eksternal yang berasal dari Institut Teknologi Medan.

Abubakar megatakan kepada unimalnews pada Rabu (12/1) bahwa disertasinya berisikan tentang penelitian yang meneliti sifat mekanik serta alam dari Pisang Abaca yang ada di Aceh.

Pisang Abaca yang dalam bahasa Aceh sebut “Pisang Bue” sudah lama dikenal dan digunakan untuk sebagai sayur yang sudah dikenal luas dalam masyarakat. Seiring dengan perkembangan teknologi material di era material maju (green material) ditemukan potensi yang terdapat pada serat pisang abaca luar biasa. Penggunaan untuk non struktural sudah banyak digunakan seperti untuk bahan baku : kertas kualitas, tinggi, kemasan the celup, popok bayi, tali kapal dan sebagainya, terang Abubakar.

Pada penelitian ini ditinjau potensi serat pisang ini untuk diterapkan dalam  pembuatan material structural karena seratnya dapat dibuat memanjang sampai delapan  meter dan tergantung pada tinggi batang pisang yang tumbuh. Melalui penelitian ini diharapkan dapat menggali potensi daerah yang melimpah untuk dapat dipasarkan baik secara nasional maupun internasional dan menjadi salah satu penghasilan bagi masyarakat untuk peningkatan ekonomi di pedesaan dan dapat mengurangi angka kemiskinan, ujar Abubakar

Sementara itu Rektor Universitas Malikussaleh, Dr Herman Fithra Asean Eng mengucapkan selamat dan memberi apresiasi atas penelitian yang telah dilakukan oleh Abubakar. Rektor berharap penelitian yang sudah dilakukan bisa dikembangkan sehingga potensi yang terdapat pada pisang abaca ini bisa memberikan manfaat secara langsung kepada masyarakat.[ryn]


Berita Lainnya

Kirim Komentar