UNIMALNEWS | Lhokseumawe - Universitas Malikussaleh (Unimal) menandatangani nota kerja sama dengan PT. Krakatau Engineering dan Construction di gedung Rektorat, Kampus Bukit Indah, Lhokseumawe, Rabu (25/11/2020).
Nota kerja sama itu ditandatangani oleh Rektor Universitas Malikussaleh, Dr Herman Fithra Asean Eng dan Direktur Bisnis Operasi PT. Krakatau Engineering, Prio Priyono yang disaksikan oleh Pembantu II Rektor Bidang Administrasi Umum dan Keuangan, Dr Mukhlis, Pembantu Rektor III Bidang Kemahasiswaan, Dr Baidhawi, Pembantu Rektor IV Bidang Kerjasama, Dr Azhari. Kemudian dari PT. Krakatau Engineering disaksikan oleh Project Management, Dudi Mulyadi dan Lead PC dan CC, Rudi Agusman.
Rektor Universitas Malikussaleh, Dr Herman Fithra Asean Eng mengatakan, Unimal mempunyai sejarah panjang hingga menjadi sebuah perguruan tinggi negeri. Unimal yang didirikan pada 12 Juni 1969 itu menjadi negeri pada 1 Agustus 2001 silam yang diresmikan oleh Presiden RI, Megawati Soekarnoputri.
"Sebenarnya inisiasi penegerian Unimal itu dilakukan oleh Presiden Abdurrahman Wahid, karena proses politik, maka ditandatangani oleh presiden megawati," katanya.
Menurutnya, tujuan dinegerikan Unimal adalah untuk mencerdaskan anak bangsa yang ada di pesisir utara Aceh. Namun hari ini jumlah mahasiswa di Unimal mencapai 22.000 lebih dan mahasiswa berasal dari seluruh pelosok tanah air yaitu dari Sabang sampai Merauke, dari Miangas sampai Pulau Rote.
"Rata-rata mahasiswa yang kuliah disini secara ekonomi itu menengah ke bawah, hampir 70 persen mendapat biasiswa. Kemudian kita punya 45 Program Studi dan tujuh Fakultas. Fakultas terbesar di Unimal adalah Teknik, jadi cocok dengan PT. Krakatau Engineering," tutur Herman Fithra.
Lanjutnya, Mahasiswa Unimal saat ini tersebar di 146 perusahaan BUMN yang ada di Indonesia yang tergabung dalam Forum Human Capital Indonesia (FHCI) melalui Program Mahasiswa Magang Bersertifikat (PMMB).
"Alhamdulillah, pada tahun pertama 2020 kita bisa meloloskan 120 orang. Maka dengan adanya MoU ini kami mengharapkan bisa diberikan kesempatan bagi mahasiswa kami untuk bisa ikut serta magang atau pekerjaan project yang ada di indonesia. Hal ini dilakukan untuk mendukung program pemerintah Kampus Merdeka-Merdeka Belajar," harap Rektor Unimal, Dr Herman Fithra.
Sementara, Direktur Bisnis Operasi PT. Krakatau Engineering, Prio Priyono menyampaikan, Krakatau steel mempunyai 19 anak perusahaan yang dimulai dari kawasan industri, listrik, air, rumah sakit, dermaga dan banyak kawasan industri lainnya.
"Kita bergerak di bidang yang dimulai dari Desain, pengadaan sampai pelaksanaan dan sampai diterima. Kita sudah melakukan beberapa project pabrik pupuk yang ada di Indonesia," imbuhnya.
Tambahnya, untuk studi, Krakatau Engineering mempunyai anak perusahaan yang siap menampung mahasiswa magang.
"Kami juga berharap dengan adanya MoU ini, kedepannya mungkin ada kerja sama yang lain bisa kita sinergikan," tutup Prio Priyono.[tmi]