UNIMALNEWS | Lhokseumawe – Pengusaha Aceh yang bergerak di bidang penyaluran LPG di Jakarta, HM John Sanova, berbagi inspirasi dengan mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Malikussaleh, Selasa (19/4/2022). John antara lain mengingatkan pentingnya jaringan dan ketekunan dalam merintis usaha di berbagai bidang.
John Sanova mengungkapkan kiprahnya dalam dunia bisnis nasinal tidak lepas dari berbagai tantangan, rintangan, dan kegagalan. Tantangan tidak saja datang dari luar, tetapi juga dari internal seperti diri sendiri dan keluarga sendiri.
“Jadi kalau gagal, lihat lagi apa penyebabnya. Mungkin ada yang salah. Tapi jangan pernah putus asa,” ujar John Sanova saat merespons keluhan dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Dr Yulius Dharma yang sedang merintis usaha budi daya udang vaname (whiteleg shrimp).
John Sanova mementingkan sikap dan visi yang benar dalam berbisnis sehingga tidak melulu hanya untuk mencari keuntungan. Dalam dunia bisnis, ia mengingatkan pentingnya memperkuat jaringan dengan komunitas apa pun, tanpa memandang suku dan agama, baik dalam maupun luar negeri.
Dalam memimpin perusahaannya, John menerapkan budaya ISLAMI, yakni akronim dari Integritas, Silaturahmi (relationship), Loyalitas, Amanah, Madani, dan Ikhlas. Dengan budaya tersebut, kata John Sanova, perusahaan tetap survive di tengah berbagai hambatan dan tantangan, termasuk pandemi Covid-19.
Baca juga: 2022 Tahun Kebangkitan Pariwisata, Aceh Berpotensi di Wisata Halal
ahasiswa yang hadir juga mempertanyakan upaya dalam merintis usaha yang umumnya membutuhkan modal. Menurut John Sanova, zaman sekarang banyak usaha yang dirintas tanpa modal, seperti dicontohkan beberapa pengusaha tajir dunia yang berawal dari garasi.
“Kalau kita mampu meyakinkan investor, modal akan mengalir. Yang penting kita memiliki ide dan konsep yang kuat,” ujar John Sanova dalam webinar yang dipandu Koordinasi Program Magister Ilmu Manajemen (PMIM) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Malikussaleh, Dr Marbawi Adamy.
Webinar tersebut tidak saja dihadiri mahasiswa S1 dan S2 Fakultas Ekonomi dan Bisnis, tetapi sejumlah dosen, termasuk guru besar Universitas Malikussaleh, Prof Dr Dahlan Abdullah serta sejumlah dosen lainnya.
Marbawi menyebutkan, webinar tersebut digelar untuk memberikan inspirasi dan pengalaman merintis usaha bagi mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis serta menumbuhkan jiwa kewirausahawan.
“Respons mahasiswa dan dosen cukup positif. Kami akan berusaha menggelar kegiatan serupa di masa mendatang,” ujarnya.[ayi]