UNIMALNEWS | Lhoksukon - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kelompok 60 Universitas Malikussaleh membantu proses pembuatan tepung di Gampong Bale, Kecamatan Syamtalira Bayu, Aceh Utara, Minggu (13/11/2022).
M. Rasymal selaku wakil ketua dari Kelompok KKN mengatakan, tepung tersebut dibuat dari beras dengan menggunakan mesin penggilingan. Tepung ini nantinya akan dijual dan dapat dimanfaatkan oleh warga setempat yang akan digunakan untuk buat kue, peyek kacang, dan lain-lain.
“Minggu ini kami sangat antusias dalam proses pembuatan tepung beras. Beras yang masih utuh dimasukkan kedalam mesin lalu akan digiling kemudian nanti akan halus dan menjadi tepung. Prosesnya tidak memakan waktu lama," katanya.
Rasymal menyebutkan, beras yang digiling tersebut dihasilkan dari sawah lalu dijual dan juga dimanfaatkan untuk kebutuhan sehari-hari.
“Proses penggilingan dilakukan 4 kali dalam 1 baskom beras. Waktu yang dibutuhkan paling sekitar 1 jam tergantung seberapa banyak beras yang akan digiling. Disini kami bisa langsung mencoba dalam proses penggilingan berasnya. Ini juga termasuk salah satu usaha UMKM gampong yang sebenarnya bisa dikembangkan oleh masyarakat,” ungkapnya.
Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), Lidya Rosnita MKom juga menyampaikan, ini bisa menjadi aset nantinya di gampong. Jika mereka bisa terus mengembangkan usahanya apalagi bisa mengaitkan pengusaha-pengusaha muda.
“Ini menjadi salah satu UMKM masyarakat dan masyarakat mampu mendapatkan penghasilan dari produksi ini. Sudah jarang sekarang di gampong-gampong ada pengelolaan penggilingan beras menjadi tepung. Kalian bisa membantu untuk mempromosikan di sosial media kalian agar kegiatan masyarakat Gampong Bale bisa ter expose dan dilihat oleh masyarakat luar. Nantinya mereka bisa berkunjung dan membeli hasil penggilingan di gampong ini,” pungkasnya.[tmi}