UNIMALNEWS | Lhokseumawe - HOKSEUMAWE - Program Studi Ilmu Komunikasi bersama Himpunan Mahasiswa Ilmu Komunikasi (Himako) Universitas Malikusaleh mengadakan Malam Penganugerahan pada penutupan kegiatan Pekan Ilmiah Kreativitas Mahasiswa Ketujuh (PIKM VII) pada Sabtu (16/12/2013).
Acara puncak PIKM VII mengusung tema “Abhina Catha Acintya” yang digelar di Ohayo Coffee, Lhokseumawe untuk menarik antusiasme mahasiswa dan alumni Ilmu Komunikasi Unimal untuk hadir secara meluas.
Menurut Ferdy Rizaldy, sebagai penanggung jawab Publikasi, Media dan Promosi PIKM VII, rangkaian perlombaan yang dilaksanakan adalah Karya Tulis Ilmiah, News Anchor, Photography, Vocal Solo, Cipta Baca Puisi, Pertandingan Futsal, Lomba Debat, dan Konten TikTok. "Lomba tersebut terbagi dalam dua ketegori, yaitu tingkat nasional dan juga tingkat Universitas Malikussaleh," ungkap Ferdy.
Ketua Panitia PIKM VII, Ibnu Ghibtah, berharap PIKM ini bisa menjadi wadah bagi seluruh mahasiswa di Indonesia dalam menuangkan bakat dan kreativitas yang mereka miliki.“Dengan terpilihnya pemenang lomba yang diumumkan pada malam penganugerah ini, saya berharap PIKM ini menjadi wadah bagi bakat para mahasiswa di seluruh Indonesia,” ujar Ibnu.
Di sisi lain salah seorang tamu undangan yang hadir pada kegiatan malam puncak tersebut, Azhari, ST,SPd,TGr, menyampaikan jika PIKM ini menjadi salah satu bukti dari kreativitas yang dimiliki oleh mahasiswa.“Literasi itu dimulai dari membaca dan menulis. Dengan perkembangan zaman masyarakat kita sekarang tidak hanya membaca dan menulis, tapi juga aksi. Mahasiswa itu harus kreatif dan bergerak untuk menghadirkan kreativitas," ungkapnya.
Pada sambutannya, Sekretaris Jurusan Prodi Ilmu politik dan ilmu Komunikasi, Kamaruddin Hasan, memberikan apresiasi kepada panitia dan Himako yang sudah bekerja keras menggelar ajang tahunan di Prodi Ilmu Komuniasi. “Dengan segala keterbatasan yang ada, kegiatan PIKM VII berlangsung sukses. Pekan kreativitas ini harus terus ada untuk mendukung energi kreatif para mahasiswa,” ujarnya di hadapan pada hadirin yang terdiri dari segenap sivitas akademika Universitas Malikussaleh.
Pada malam itu juga ditampilkan aneka pagelaran seni seperti Didong, penampilan tari dan drama, aksi panggung dramatis yang menjadi sebuah kombinasi harmonis antara ilmiah dan kreativitas seni [tkf].