UNIMALNEWS | Redelong – Sebanyak 200 mahasiswa Program Studi Agroekoteknogi Fakultas Pertanian Universitas Malikussaleh yang mengambil mata kuliah Pengelolaan Sumber Daya Lahan (PSDL) dan Tata Guna Lahan (TGL), melaksanakan praktikum lapangan di PT Olam Indonesia Aceh Coffee Arabika Unit di Bener Meriah, Aceh.
Salah satu dosen pengampu, Dr Muliana, menyebutkan pihak PT Olam Indonesia Unit Kopi Arabika Aceh, menetapkan untuk sekali praktikum (satu sesi) diikuti 50 personel. Karena itu, semua mahasiswa yang mengikuti praktikum tersebut dibagi menjadi empat sesi (kelompok) yang masing-masing sesi mengikuti praktikum lapangan ini pada setiap Sabtu mulai tanggal 15, 22, 29 Oktober sampai 5 November 2022.
Praktikum sesi pertama pada Sabtu (15/10/2022} diikuti 42 praktikan, tiga orang asisten (Wahyu Aryani, Surizal Uganda, dan Habiburrahman). Sesi tersebut juga didampingi satu alumni Program Magister Agroekoteknologi, yakni Ir Yulia Syafri, MP. Praktikum sesi pertama didampingi langsung Dr Muliana selaku dosen pengampu mata kuliah Pengelolaan Sumber Daya Lahan dan Tata Guna Lahan sekaligus kepala Laboratorium Ilmu Tanah Fakultas Pertanian Universitas Malikussaleh.
Menurut Muliana, kegiatan praktikum bagi mahasiswa yang mengambil mata kuliah PSDL dan TGL pada Program Studi Agroekoteknogi Fakultas Pertanian Universitas Malikussaleh merupakan suatu kewajiban yang harus diikuti setiap mahasiswa yang belajar mata kuliah tersebut, karena praktikum merupakan pengenalan dan pelaksanaan secara langsung sesuatu yang sudah dipelajari di dalam kelas.
“Tujuan dari praktikum ini adalah untuk memperdalam dan meningkatkan wawasan keilmuan yang dipelajari mahasiswa,” ujar Muliana, Sabtu (15/10/2022).
Rombongan praktikum diterima langsung Ir. Indra Perwiryanto selaku Branch Manager Aceh Coffee Arabika Unit. Kegiatan berpusat di gudang yang berfungsi sebagai tempat penyimpan green been (gabah kopi) sementara. Tempat itu juga digunakan untuk berbagai aktivitas lainnya, termasuk aktivitas perkantoran perusahaan tersebut.
Setelah prosesi penyambutan oleh manager, praktikan dibagi menjadi tujuh kelompok untuk dipandu oleh tujuh pemandu yang berasal dari Koperasi Ara Cahayani Gayo yang merupakan Mitra PT Olam Indonesia Aceh Coffee Arabika Unit. Para pemandu tersebut adalah Kaswindi (Koordinator Internal Control System/ICS), Hendri Satria, Satria Harun, Irfan, Fazarian Afdhila Putra, Syahputra, Ariska, dan Misdianto.
Praktikan yang telah dibagi ke dalam tujuh kelompok, beserta rombongan diantar langsung ke lahan budi daya kopi arabika milik petani anggota Koperasi Ara Cahayani Gayo. Di lahan (lapangan), para praktikan mendapat penjelasan, mengamati, mewawancarai dan berdiskusi secara langsung dengan petani dan pemandu.
Diskusi dengan mahasiswa seputar masalah pengelolaan lahan, sistem budi daya kopi arabika dan lain-lain. Selesai di lapangan, rombongan kembali lagi ke gudang PT Olam Indonesia Aceh Coffee Arabika Unit. Para praktikan kemudian dipandu Certification Manager (Laode Muhammad Idrus, MBA) dan oleh staf Quality Control, Prasetio, untuk menjelaskan mengenai cara pengambilan sampel gabah kopi (green bean), seleksi, uji kualitas, dan uji rasa.
Para rombongan praktikum diberi kesempatan untuk mengamati, mewawancarai, mencoba melaksanakan sendiri quality control dalam hal pengambilan sampel dan seleksi green bean serta mencicipi rasa minuman kopi yang disediakan.
Indra Perwiryanto menyebutkan aktivitas semacam ini diharapkan akan berlanjut di masa-masa mendatang dalam bentuk kerja sama, baik pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat maupun kegiatan lainnya. “Banyak peluang kerja sama yang bisa dilakukan di masa mendatang,” ujarnya.
Selain Muliana, mahasiswa juga didampingi dosen pengampu lainnya, yakni Prof Dr Khusrizal, Dr Yusra, dan Dr Halim Akbar. Kegiatan ini berlangsung dalam suasana penuh kekeluargaan dan dirasakan memberi manfaat dan keuntungan bagi kedua belah pihak, baik bagi Universitas Malikussaleh maupun bagi PT Olam Indonesia Aceh Coffee Arabika Unit. [ayi]
Baca juga: Dosen Agroekoteknologi Unimal Buat Pelatihan Cara Pembuatan Pupuk Organik di Gampong Uteunkot