Reward Menulis Opini di Media Massa Ditambah, Alumni Masuk Kategori

SHARE:  

Humas Unimal
Teuku Kemal Fasya MHum, Kepala UPT Kehumasan dan Hubungan Eksternal Universitas Malikussaleh. FOTO; Bustami Ibrahim

UNIMALNEWS | Lhokseumawe – Universitas Malikussaleh (Unimal) melakukan penambahan besaran jumlah reward bagi sivitas akademika dan alumni yang opini atau tulisannya berhasil dimuat di media massa. Hal tersebut akan mulai berlaku pada 1 Mei 2020.

Hal tersebut dikonfirmasi oleh Kepala UPT Kehumasan dan Hubungan Eksternal Universitas Malikussaleh, Teuku Kemal Fasya Mhum kepada Unimalnews pada Minggu (19/4/2020).

Kemal mengatakan bahwa Unimal melalui Surat Keputusan (SK) Rektor Nomor 643/UN45/HK/2020 telah melakukan perubahan terhadap besaran jumlah reward, kategori media dan kategori penerima untuk opini sivitas akademika Unimal yang berhasil dimuat di media massa. Pada SK Rektor  Nomor 586/UN45/HK/2019 tentang Penetapan Kriteria dan Besaran Reward Bagi Penulis Dari Sivitas Akademika Universitas Malikussaleh, dibatasi tujuh media massa yang apabila opini atau tulisan sivitas akademika Unimal dimuat pada salah media massa, maka akan diganjar dengan pemberian reward.

Mulai 1 Mei 2020, batasan jumlah media massa ditambah menjadi sepuluh dan nilai reward yang diberikan juga berubah. “ Kompas contohnya, apabila sebelumnya Unimal memberikan reward sebesar Rp.500.000,- kepada sivitas akademika yang berhasil dimuat tulisan atau opininya pada media tersebut, namun mulai 1 Mei 2020 reward yang diberikan bertambah jumlahnya menjadi Rp.600.000,-,” ujar Kemal.

Hal lainnya yang juga mengalami perubahan adalah pada kategori yang berhak menerima, dimana pada sebelumnya yang berhak menerima reward adalah dosen, tendik dan mahasiswa yang opininya berhasil dimuat pada media massa yang telah ditentukan. Namun sejak 1 Mei nanti alumni Unimal yang berhasil mempublikasi tulisan atau opininya di media massa juga berhak mendapatkan reward.

Kemal menambahkan bahwa ada aturan tambahan yang mesti diperhatikan agar bisa menerima reward ini, yaitu penulis harus sebagai penulis pertama dan harus mencantumkan Universitas Malikussaleh pada pilihan pertama asal institusinya.

Pemberian reward ini menurut Kemal dilakukan untuk menambah motivasi sivitas akademika dan alumni Universitas Malikussaleh untuk menulis dan mempublikasi opini di media massa. “Semakin banyak tulisan dan opini yang berasal dari sivitas akademika dan alumni Universitas Malikusaleh yang dipublikasi maka ksempatan Unimal untuk lebih dikenal akan semakin luas,” jelas Kemal.[ryn]

 


Berita Lainnya

Kirim Komentar