Prodi Fisika Unimal Laksanakan Kuliah Umum Kurikulum Kampus Merdeka

SHARE:  

Humas Unimal
Kegiatan webinar yang dilaksanakan Prodi Pendidikan Fisik. Foto : Ist

UNIMALNEWS | Lhokseumawe - Prodi Pendidikan Fisika, Universitas Malikussaleh melaksanakan kuliah umum “Implementasi Kurikulum Merdeka Belajar Kampus Merdeka” secara daring pada hari Senin (9/11/2020). Kegiatan yang dilaksanakan menggunakan Zoom ini dimoderasi oleh Halimatus Sakdiah, SPd, MPd, dosen Prodi Pendidikan Fisika dan diikuti oleh mahasiswa pada Prodi Pendidikan Fisika, dosen-dosen Prodi Pendidikan Fisika serta dosen-dosen prodi lainnya dilingkungan Fakultas Teknik.

Kuliah umum ini menghadirkan seorang narasumber yaitu  Prof. Dr. Sahyar MS. MM dari Universitas Negeri Medan (Unimed), Guru besar sekaligus Wakil Direktur I Pascasarjana Unimed.

Prof. Dr Sahyar MS. MM membawakan materi tentang “Implementasi Merdeka Belajar” menyebutkan tentang prioritas utama di perguruan tinggi dalam lima tahun ke depan yaitu penciptaan SDM unggul pemimpin masa depan. Mengutip pernyataan Menteri Nadiem Makarim, proses utamanya adalah pembinaan, pembelajaran dan pencetakan karakter mahasiswa perguruan tinggi.

Terkait dengan implementasi merdeka belajar, Prof Sahyar mengatakan literasi baru yang harus dimiliki oleh lulusan perguruan tinggi adalah literasi data, literasi teknologi dan literasi manusia yang akan menghasilkan computational thinking, creative thinking, critical thinkingcollaboration, communication  dan compassion untuk membentuk entrepreneurial mindset) sehingga mahasiswa mampu menjadi wirausahawan sukses yang akan berkontribusi pada peningkatan daya saing bangsa.

Prof Sahyar menjelaskan bahwa sesuai dengan Permendikbud No 3. Tahun 2020, pembelajaran dapat dilakukan di program studi dan di luar program studi. Dari delapan kegiatan pembelajan di luar program studi, salah satunya yang relevan dengan prodi kependidikan adalah mengajar di sekolah. Dalam kegiatan mengajar di sekolah ini, mahasiswa wajib melakukan tugas terstruktur selama di lapangan dan menyerahkan tagihan yang diminta di akhir semester. Nilai kegiatan non perkuliahan di luar PT akan diberikan oleh dosen pembimbing melalui nilai matakuliah yang dikonversi berdasarkan kualitas hasil penyelesaian tugas dan tagihan yang dipersyaratkan masing-masing mata kuliah serta prestasinya di lapangan. “Melalui program ini, diharapkan mahasiswa memiliki kesempatan pengembangan diri, lebih bertanggung jawab, focus pada passion dan kemampuan dan terbuka kesempatan untuk pengembangan diri di luar bidang ilmunya,” terang Prof Sahyar.

Sementara itu, Ketua Prodi Pendidikan Fisika, Dr Rozanna Dewi, ST, M. Sc menyampaikan dalam sambutannya bahwa pada Semester Ganjil 2020/2021 ini 14 orang mahasiswa Prodi Pendidikan Fisika melaksanakan Pembelajaran di Luar PT yaitu mengajar di sekolah di beberapa Kabupaten di Aceh. Oleh karena itu, penting untuk memperoleh informasi ter-update terkait dengan impelementasi Kurikulum Merdeka Belajar Kampus Merdeka khususnya untuk prodi kependidikan.

Dekan Fakultas Teknik, Dr. Muhammad, ST, M. Sc dalam arahanya yang sekaligus membuka acara kuliah umum, mengatakan bahwa pada penerapan kurikulum Merdeka Belajar Kampus Merdeka mahasiswa diberikan keleluasaan untuk belajar di luar kelas selama dua semester. Konsep ini dilakukan agar mahasiswa lebih bersosialisasi dengan lingkungan di luar sehingga dapat mengenalkan lingkungan kerja kepada mahasiswa sejak dini dan akan meningkatkan daya saing lulusan Universitas Malikussaleh di dunia kerja. [tkf]


Kirim Komentar