Rektor Berikan Penghargaan bagi Pelatih MTQMN Universitas Malikussaleh 2021

SHARE:  

Humas Unimal
Rektor Unimal bersama para pelatih MTQ Mahasiswa Nasional Universitas Malikussaleh tahun 2021. Foto; Bustami Ibrahim

UNIMALNEWS | Lhokseumawe - Universitas Malikussaleh pada Musabaqah Tilawatil Qur’an Mahasiswa Nasional (MTQMN) yang dilaksanakan di Universitas Lambung Mangkurat beberapa waktu lalu berhasil mengantarkan lima orang mahasiswanya menjadi juara..

Lima orang mahasiswa itu adalah Khairani dari FKIP sebagai juara I pada cabang Tilawatil Qur’an Putri, Mar'atus Shalihah dari Fakultas Hukum sebagai juara II Tartil Qur’an Putri, Saskia Adisti Umri dari Fakultas Kedokteran sebagai juara II Hifdzil Quran 20 Juz, Muhammad Althaf dari Fakultas Kedokteran juara III Hifdzil Quran 10 Juz, dan Nasywa Fawwaza dari Fakultas Kedokteran juara harapan II Hifdzil Quran 20 Juz.

Keberhasilan para mahasiswa itu mendapatkan prestasi pada tahun ini tidak terlepas dari persiapan yang dilakukan oleh Universitas Malikussaleh melalui Bidang Kemahasiswaan.

“Tahun ini kita siapkan tim pelatih khusus agar anak-anak kita lebih siap dalam mengikuti kompetisi MTQMN ini," ucap Pembantu Rektor Bidang Kemahasiswaan, Dr Baidhawi.

Ada 10 orang pelatih yang disiapkan oleh Bidang kemahasiswaan, yaitu Tgk Jamaluddin HK (syahril/barzanji), Tgk H Sulaiman Ilyas (tilawah/tartil/qiraat sab’ah/barzanji), Tgk Faisal Amsa tilawah/tartil/qiraat sab’ah/barzanji), Tgk Ighfar Daud (tilawah/tartil/qiraat sab’ah), Tgk Tasyukur MH (hafidz), Tgk Irwan Sabon (hifzil/fahmil), Tgk Ja’farullah (khatil Qur’an), Ustazah Nursiah (tilawah/tartil/qiraat sab’ah), ustazah dr Mawaddah (syahril/fahmil) dan Syarifuddin MT (karya tulis ilmiah).

Rektor Unimal, Prof Dr Herman Fithra Asean Eng, saat memberikan piagam penghargaan mengucapkan terima kasih atas bantuan dan bimbingan dari para pelatih kepada mahasiswa yang ikut ambil bagian dalam kompetisi MTQMN itu. “Kita harap agar para Ustadz dan Ustadzah tetap terus bersedia membimbing anak-anak kita agar bisa terus medapatkan prestasi dan utamanya agar kita dapat menjadikan membaca Al Qur’an sebagai budaya sehari-hari,” pungkas Rektor.[ryn]


Kirim Komentar