Kerjasama Dengan UMT, Unimal Gelar Workshop Research Writing

SHARE:  

Humas Unimal
PEMATERI dari Universiti Malaysia Terengganu (UMT) Jumadil Saputra, PhD sedang menyampaikan teknik penulisan penelitian untuk menyusun disertasi dan publikasi jurnal di Ruang Dekanat Fisip Kampus Bukit,Lhokseumawe, Foto: Bustami Ibrahim

UNIMALNEWS | Lhokseumawe - Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Malikussaleh gelar  workshop research writing (thesis formatting and journal publishing) di ruang dekanat kampus Fisip Bukit Indah, Lhokseumawe, Rabu (12/6/2019).

Workshop tersebut menghadirkan Jumadil Saputra, PhD, pemateri dari Universiti Malaysia Terengganu (UMT) yang diikut serta oleh dosen di bebarbagai fakultas di Unimal untuk melanjutkan pendidikan Doktor (S3).

Ketua panitia Subhani, S.Sos MSi kepada Unimalnews mengatakan acara lokakarya penulisan penelitian (workshop research writing) itu berlangsung dua hari (11-12 Juni).

"Acara ini sudah dimulai dari kemarin yang membahas tentang teknik penulisan penelitian untuk menyusun disertasi, sedangkan hari ini langsung ke prakteknya,"tuturnya.

Lanjut Subhani, workshop itu bertujuan agar dosen menguasai teknik penulisan penelitian disertasi dan publikasi jurnal yang sedang melanjutkan studi S3.

"Setelah dosen menguasai teknik penulisan ini, pada bulan  Juli mendatang akan kembali diadakan pelatihan lanjutan dengan menghadirkan pemateri Dr. Zikri Muhammad dari UMT,"sebut Subhani.

Sementara Pembantu Rektor IV (Empat) Unimal Dr Nazaruddin mengatakan Workshop tersebut sebagai bentuk realisasi dari penandatanganan  Memorandum of Understanding (MoU) antara Fisip Unimal dengan Universitas Malaysia Terengganu (UMT) untuk menentukan arah dan konsep yang akan dilakukan secara bersama-sama bagi kedua lembaga pendidikan tersebut.

"Ini Program rutin yang dilakukan Fisip, dan ini MoU kita untuk membangun kerjasama khusus antara Fisip Unimal dengan Fisip UMT. Bukan hanya pelatihan dan pendidikan bagi dosen yang mengambil studi S3, tetapi ada pendidikan lain seperti kuliah umum, kerjasama penelitian, dan itu semua bagian dari MoU kedua Universitas,"jelas Dr Nazaruddin. [tmi]


Kirim Komentar